Perkuat Public Speaking dan Strategi Kontra Narasi Ekstremis, CSRC Adakan Pelatihan Online bagi Pesantren

blog

Center for The Study of Religion and Culture (CSRC) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bekerja sama dengan Konrad-Adenuer-Stiftung (KAS) Indonesia-Timor Leste menggelar pelatihan kontra narasi ekstremis. Kegiatan ini diperuntukkan bagi para ustadz/ustadzah muda pesantren dari lima wilayah di Pulau Jawa (Jakarta dan sekitarnya, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur).

 

Kegiatan bertema Penguatana Public Speaking dan Strategi Kontra Narasi Ekstremis bagi Pesantren ini akan diadakan melalui aplikasi Zoom Cloud Meetings selama empat hari mulai tanggal 19-28 September 2020. Acara akan berlangsung dalam tujuh sesi yang masing-masing akan diisi oleh beberapa trainer di antaranya adalah Tubagus Wahyudi, Irfan Abu Bakar, Futih Aljihadi, Ahmad Gaus, Anick Hamim Tohari, Junaidi Simun, dan Muchtadlirin.

 

Adapun materi yang akan didiskusikan dalam pelatihan online tersebut meliputi Teori Public Speaking: Teknik Dasar, Etika, Bicara di Depan Publik, Praktik Public Speaking, Penguatan Khutbah dan Ceramah Kontra Narasi Ekstremis, Teknik Video Pendek dan Strategi Diseminasi, Menulis Opini dan Artikel Kontra Narasi Ekstremis, Pengorganisasian Media Sosial secara Efektif, Rencara Tindak Lanjut dan Praktek (Penugasan), Review Hasil Praktek (Penugasan), dan Presentasi Hasil Praktek.  

 

Tujuan dari pelatihan online ini adalah membekali para peserta dengan teori dan praktik public speaking serta strategi dalam kontra narasi ekstremis. Selain itu peserta diharapkan dapat mempraktikkan apa yang didapatkan selama pelatihan dengan baik. Untuk mencapai tujuan tersebut CSRC juga akan melakukan evaluasi untuk mengukur seberapa efektif kegiatan tersebut. 

Linkage